Selasa, 31 Maret 2020

Perang Lawan Corona, Kodim Cilacap Gelar Penyemprotan Disinfektan Skala Besar


Cilacap - Menyikapi perkembangan terkini, adanya upaya pemerintah yang sedang gencar menghadapi pandemi Covid-19, kondisi ini tak bisa dipandang sebelah mata, karena nyatanya virus ini berpotensi mengancam stabilitas negara. 

Sudah saatnya TNI turun membantu kesulitan rakyat, dan sudah saatnya melawan spektrum ancaman yang membahayakan masyarakat. Upaya terbaik adalah dengan aksi nyata bukan berpangku tangan. Terkait hal tersebut Kodim 0703 Cilacap melalui Gugus Tugas Covid-19 terus berjuang untuk mencegah penyebaran penularan virus ini.

Sejak awal Kodim 0703 Cilacap selalu mendukung Pemerintah Daerah bersama seluruh unsur yang ada, untuk melakukan tindakan pencegahan. Berbagai upaya penanganan untuk memutus mata rantai Covid-19 sudah dilakukan, salah satunya dengan mencipatakan fasilitas sanitasi dan melakukan penyemprotan disinfektan.

Kali ini, Kodim 0703 Cilacap bersinergi dengan Polres Cilacap menggelar aksi yang berskala besar dengan memotori semua komponen yang ada diwilayah Kabupaten Cilacap untuk bersatu melawan corona. Tak tanggung - tanggung 70.000 liter cairan disinfektan disiapkan untuk memutus dan mensterilkan wilayah Cilacap dari virus.

Aksi tersebut digelar secara serentak, baik di kota Cilacap sendiri maupun di seluruh wilayah yang terdiri dari 24 Kecamatan. Kegiatan diawali dengan Apel gabungan penyemprotan Disinfektan yang  bertempat di Halaman Makodim, Jln. Jenderal Sudirman, No. D-1 Cilacap, Selasa (31/3). 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Danlanal yang diwakili Kapten Laut (PM) Eko Budi.P, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han), Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya, SIK, SH, MH, Kasatpol PP Cilacap Drs.Yuliamal Sutrisno, M.Si, serta perwakilan Stakeholder wilayah Cilacap diantaranya  PT. Pertamina RU IV Cilacap, PT. S2P Cilacap, PT. Pelindo III Cilacap, Indonesia Power Cilacap dan Damkar Cilacap.

Dalam kesempatan itu Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) menegaskan bahwa Covid -19 di Indonesia telah bermutasi menjadi Virus Corona type 2, ini merupakan sebuah spektrum ancaman bagi bangsa, untuk itu perlu adanya upaya penanganan yang cerdas dan cermat untuk melawan virus corona ini.

"Untuk itu saya menghimbau kepada seluruh personel yang turut andil dalam kegiatan ini, agar melakukan tugas dengan penuh kesadaran dan keikhlasan. Ingat ini adalah amanah, ibadah dan pengabdian kita kepada rakyat dan bangsa yang kita cintai," tegasnya.

Dandim yang turun ke lapangan  juga menghimbau seluruh warga agar peduli dengan upaya yang dilakukan TNI-Polri dalam pencegahan penyebaran virus, dengan melakukan Social Distancing dan mematuhi protokol standar WHO terkait pencegahan Covid-19.  Oke

Senin, 30 Maret 2020

Tanah Longsor Menimpa Rumah Warga, Babinsa Motori Warga Bersihkan Timbunan Tanah


Cilacap - Hujan lebat yang mengguyur wilayah Cilacap bagian barat, menyebabkan salah satu rumah warga tertimpa tanah longsor. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (29/3/20) sore sekitar pukul 15.00 wib dan menimpa bagian dapur rumah milik Supriyatno yang berlokasi di RT 02/01 Dusun Cilongkrang Barat Desa Cilongkrang Kecamatan Wanareja.

Beruntung tidak ada korban jiwa namun bagian dapur rumah milik Supriyanto yang terbuat dari anyaman bambu, rusak tertutup tanah longsor.

Saat dikonfirmasi Koresponden Pendim 0703/Cilacap, Babinsa Cilongkrang Koramil 16/Wanareja Serka Paimun membenarkan adanya kejadian tersebut. Bersama perangkat desa, petugas dari UPT BPBD Majenang melaksanakan pengecekan lokasi tanah longsor yang mengenai dapur rumah milik Supriyatno, Senin (30/3/20).

" Saat ini kita bersama perangkat desa dan petugas dari UPT BPBD Majenang melakukan pengecekan lokasi rumah yang tertimpa tanah longsor, kita data dan kejadian ini telah kita laporkan kepada komando atas," terang Serka Paimun.

Lebih lanjut diterangkannya, guna membantu kesulitan rakyatnya, dia bersama warga desa Cilongkrang bahu membahu membersihkan tanah longsor yang menutupi bagian dapur rumah milik Supriyanto. "Kita bersama perangkat desa dan warga setempat bergotongroyong membersihkan timbunan tanah longsor, agar bisa sesegera mungkin bersih sehingga bisa segera dilakukan perbaikan, " imbuhnya.

Terkait musim hujan yang sering turun di wilayahnya, selaku Babinsa, Serka Paimun tidak bosan mengingatkan warga agar terus waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam terutama bagi warga yang tempat tinggalnya berada dibawah tebing untuk lebih berhati-hati dan apabila cuaca cukup ekstrim hendaknya mengungsi ke rumah tetangganya yang dirasa lebih aman.

"Kita tidak bosan bosan mengingatkan warga untuk waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam terutama bagi warga yang tempat tinggalnya berada dibawah tebing. Apabila cuaca cukup ekstrim lebih baik mengungsi ke rumah tetangganya yang dirasa lebih aman. Hal tersebut agar tidak terjadi korban jiwa, " tandasnya.(Urip)

Upaya Memutus Jaring Covid-19, Kodim 0703 Cilacap Gelar Rakor


Cilacap - Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Cilacap, berbagai upaya pencegahanpun dilakukan oleh semua pihak. Hal serupa juga gencar dilakukan Kodim 0703 Cilacap sebagai bentuk upaya preventif dalam membantu Pemda memutus penularan virus.

Terkait hal tersebut, Kodim berencana menggelar aksi akbar dengan menggandeng berbagai komponen daerah guna memutus jaring Covid-19. Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan baik dan sesuai harapan, Kodim menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang melibatkan berbagai pihak antarlain, Pemda, Polres Cilacap, Pemadam Kebakaran, PT. Pertamina, PT. S2P, PT. Pelindo III, dan Indonesia Power.

Kegiatan yang bertempat di Aula Satya Kartika Kodim, Jln. Jenderal Sudirman, No-D-1 Cilacap, Senin (30/3), itu dipimpin Dansatgas Gugus Tugas Kodim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian didampingi Kabag Ops Polres Cilacap AKP Afrian Satya. P dan Pasi Ops Kodim Kapten Inf Agus Sudarso. Kegiatan ini diikuti oleh para Dan Sub Satgas Gugus Tugas Kodim, perwakilan dari Pemda, Polres dan Stakeholder Cilacap yang terlibat dalam pelaksanaan.

Dalam sambutanya Dansatgas Gugus Tugas Covid-19 Kodim 0703 Cilacap, Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian mengatakan bahwa  semakin bertambahnya PDP di Kabupaten Cilacap mengindikasian masih adanya penularan di kalangan masyarakat,  untuk mencegah meluasnya dampak penularan virus, perlu adanya aksi nyata yang betul-betul mampu memutus mata rantai Covid-19.

"Salah satu metode preventif yang paling efektif dan mudah dilakukan adalah dengan melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh wilayah. Untuk itu kita dari Kodim 0703 Cilacap menggandeng semua unsur yang ada, untuk bersama-sama bergerak melawan Covid-19. Dalam rakor kali ini kita membuat perencanaan dan mengorganisir tentang kegiatan penyemprotan disinfektan skala besar yang akan dilaksanakan pada Selasa, (31/3)," katanya.

Secara teknis rencana penyemprotan disinfektan ini dipaparkan oleh Pasi Ops Kodim Kapten Inf Agus Sudarso dihadapan peserta Rakor. Menurut dia, rakor ini merupakan forum yang tepat untuk menyamakan persepsi dan memahami tugas dan fungsi tiap-tiap bagian, sehingga dalam pelaksanaannya nanti dilapangan semua unsur dapat menjalakan tugas sesuai rencana dan target yang diharapkan.

" Inilah waktunya kita bergerak dan menunjukan darma bakti kita kepada rakyat, semoga apa yang menjadi upaya kita bersama ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Dan apa yang menjadi tujuan kita untuk memutus jaring Covid-19 dapat tercapai dengan baik," ujar Kapten Agus Sudarso. Oke

Saat Berada di Pematang Sawah, Warga Desa Pesanggrahan Mati Tersambar Petir


Cilacap - Telah terjadi korban meninggal dunia tersambar petir tepatnya di RT 01 RW 03 Dusun Karangkuweni Desa Pesanggrahan Kecamatan Kesugihan Kabupaten Cilacap, Minggu (29/3/20). Diketahui korban bernama Sidah (68th) berjenis kelamin perempuan yang juga merupakan warga RT 01 RW 03 Dusun Karangkuweni Desa Pesanggrahan, Kesugihan.

Menurut kronologi kejadian, pada pukul 12.00 wib, korban bersama Winarti (39th) pergi ke sawah hendak mencari sisa padi di sawah. Pada pukul 14.00 wib karena cuaca mendung dan hawa panas, keduanya berencana untuk kembali ke rumah namun naas, saat masih berada di pematang sawah tiba-tiba terjadi petir dan menyambar korban hingga langsung meninggal dunia.

Kejadian itu oleh Winarti kemudian diberitahukan kepada Kardi (63th) yang juga warga Dusun Karangkuweni Desa Pesanggrahan Kesugihan. Oleh mereka, kejadian tersebut kemudian dilaporkan Babinsa Koramil 06/Kesugihan dan pihak Kepolisian Polsek Kesugihan.

Mendapat laporan warganya, Babinsa Pesanggrahan Sertu Rasidi segera mendatangi lokasi kejadian dan selanjutnya berkordinasi dengan pihak Polsek dan Puskesmas Kesugihan untuk melakukan pemeriksaan. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera di makamkan. Urip

Minggu, 29 Maret 2020

Terjadi Lagi, 2 Orang Remaja Tenggelam di Pantai Widarapayung Cilacap


Cilacap - Terjadi lagi, saat mandi di tepi Pantai Widarapayung, dua orang remaja tenggelam dan diketemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, Minggu (29/3/20).

Diketahui korban bernama Keysa Salsabila, perempuan berumur 15 tahun asal RT 03/01 Desa Klumprit Kecamatan Nusawungu, Cilacap ini, tenggelam bersama temannya yang bernama Januar, perempuan umur 17 tahun, agama islam yang merupakan warga RT 03/03 Desa Karanganyar Kecamatan Adipala, Cilacap.

Menurut kronologi kejadian, pada pukul 06.00 wib, korban bersama rombongan yang kurang lebih berjumlah 8 orang, datang ke Pantai Widarapayung untuk refresing. Bersama teman-temannya, kedua korban berenang di tepi pantai namun naas, keduanya berenang terlalu tengah sehingga korban terbawa arus laut hingga tenggelam.

Muslim (50 th,) warga RT 24/06 Desa Widarapayung Wetan yang saat itu sedang menjaring di pinggir pantai melihat kedua korban terbawa arus kemudian meminta tolong kepada Saiman (48 th) warga Desa Sidayu Kecamatan Binangun, Cilacap yang saat kesehariannya merupakan nelayan di Pantai Widarapayung untuk membantunya menyelamatkan kedua korban. Lagi-lagi naas, saat diketemukan kedua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kejadian tersebut lalu dilaporkannya kepada Babinsa Widarapayung Koramil 04/Binangun Serda Dwi Haryono dan bersama Babinkamtibmas dan Tim SAR segera mendatangi lokasi kejadian. Setelah dilakukan pendataan, pada pukul 08.00 wib, kedua korban lalu di bawa ke Puskesmas Binangun untuk dilaksanakan otopsi oleh Polsek Binangun. Pada pukul 11 wib, salah satu jenasah yang merupakan warga Desa Karanganyar, dijemput oleh pihak keluarga yang didampingi Kepala Desa Karanganyar Tasono dan Babinsa Koramil 08/Adipala Serda Yuyun Hertanto untuk dilakukan pemakaman. Urip 

Sabtu, 28 Maret 2020

Aparat TNI-Polri dan Dishub Cilacap Cek Para Penumpang Bus, Dari 9.000 Orang, 14 Diantaranya Masuk ODP



Cilacap - Dari 9 ribu warga penumpang bus yang masuk ke wilayah Kabupaten Cilacap, tercatat oleh tim kesehatan medis UPT Puskesmas Wanareja 1 yang dipimpin dr. Teguh Wibowo, ada 14 orang (ODP) yang mengalami keluhan sakit. Hal itu diketahui setelah Aparat TNI, Polri dan Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan pengecekan penumpang bus yang masuk ke wilayah Kabupaten Cilacap. Kegiatan tersebut dilakukan di Alun-alun Kecamatan Wanareja, Sabtu (28/3/20) malam.
 
Kegiatan ini guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus corona masuk ke wilayah Kabupaten Cilacap. Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut melibatkan Aparat TNI Polri dari Koramil 16/Wanareja, Polsek Wanareja dan Kasatlantas Polres Cilacap serta Dishub, Satpol PP, DKK, BPBD, Forkopincam dan Tim Medis dari UPT Puskesmas Wanareja 1.
 
Sebelum kegiatan tersebut berlangsung, terlebih dahulu telah dilakukan briefing di Pendopo Kecamatan Wanareja yang di pimpim Kadishub Kabupaten Cilacap yang di wakili Masikhin Jafar S.Sos, MM guna kelancaran pelaksanaan tehnis pengecekan penumpang bus di lapangan. 
 
Hadir diantaranya Camat Wanareja Muhamad Najib M,Si, Danramil Wanareja yang dalam hal ini diwakili Pelda Bagiyo Rahmad, Kapolsek Wanareja AKP Sutejo, Kasi Manajeman dan rekayasa lalu lintas Fajar eko S. SE, MM, Kasatlantas Polres Cilacap AKP Fandy S., Kepala UPT Puskesmas Wanareja1 dr. Teguh Wibowo dan anggota tim medis, BPBD Cilacap yang di wakili anggota UPT BPBD Majenang Muhadi dan Arif, Kasitrantib serta anggota Satpol PP Kabupaten Cilacap dan Kec Wanareja.
 
Dari hasil briefing tersebut di sepakati untuk rekayasa lalu lintas di laksanakan oleh Kasatlantas dan Dishub, untuk pengaturan jarak turun dan naik penumpang dari bus oleh Satpol PP di bantu anggota Koramil 16/Wanareja dan anggota Polsek Wanareja sedangkan untuk pengecekan kesehatan scaning atau pengukuran suhu tubuh oleh anggota Tim Medis Kesehatan dari UPT Puskesmas Wanareja 1.
 
Kegiatan pengecekan penumpang bus yang masuk ke wilayah Kabupaten Cilacap akan terus dilakukan baik di Alun-alun Kecamatan Wanareja, maupun wilayah lainnya yang menjadi pintu masuk dari wilayah lain menuju wilayah Kabupaten Cilacap agar penyebaran virus corona bisa dihentikan.  (Urip)

Patroli Gabungan Aparat TNI Polri dan Pemda, Menyasar Para Pedagang Kaki Lima, Toko Kelontong dan Warung Makan


Cilacap - Dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona, Kodim 0703/Cilacap bersama Koramil Jajarannya terus melakukan berbagai upaya agar mata rantai penyebaran virus ini bisa dihentikan. Selain melakukan penyemrotan cairan disinfektan di seluruh wilayahnya, melalui para Danramil dan Babinsanya, Kodim Cilacap terus memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah untuk tidak keluar rumah.

Seperti halnya yang dilakukan Koramil 13/Majenang, bersama aparat Kepolisian dan unsur Forkopincam lainnya melaksanakan kegiatan patroli, menyisir wilayah untuk memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak keluar rumah dan melakukan kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa. Kali ini menyasar para pedagang kaki lima yang ada di perkotaan Kota Majenang, Jumat (27/3/20),

Babinsa Koramil 13/Majenang Sertu Slamet membenarkan adanya kegiatan tersebut. Dia menjelaskan bahwa himbauan untuk mematuhi aturan pemerintah untuk tidak keluar rumah dan melakukan berbagai kegiatan, terus dilakukan oleh aparat TNI-Polri dan unsur Pemerintahan khususnya Kecamatan Majenang sebagai upaya agar penyebaran virus corona tidak menyebar di wilayahnya.

" Memang benar, dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona, kita Aparat TNI, Polri dan unsur Pemerintah terus melakukan berbagai upaya agar virus corona tidak menyebar ke wilayah Kabupaten Cilacap termasuk saat ini yaitu memberikan himbauan kepada masyarakat untuk kembali ke rumahnya masing-masing, " jelas Sertu Slamet

Lebih lanjut dijelaskannya, himbauan kali ini sasaran yaitu para pedagang kaki lima, warung makan dan pedagang kelontong untuk tutup pada pukul 21.00 wib serta melakukan kontrol ke Posko Kesehatan guna memantau warga masyarakat Kecamatan Majenang yang pulang dari perantauan di RSUD Majenang," imbuhnya. Urip

Jumat, 27 Maret 2020

Fasilitas Publik, Tempat Ibadah dan Kantor Pemerintahan, Menjadi Target Sasaran Penyemprotan Disinfektan


Cilacap - Aksi cepat sebagai upaya mencegah dan mengantisipasi penularan virus corona (Covid-19), fasilitas publik, tempat-tempat ibadah dan kantor-kantor pemerintahan di Kota Cilacap terus disemprot dengan cairan disinfektan. Hal ini terus dilakukan oleh Koramil Jajaran Kodim 0703/Cikacap di wilayahnya, Jumat (27/3/2020).

Penyemprotan ini dikendalikan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Cilacap yang terdiri dari unsur TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap. Kegiatan ini juga melibatkan semua elemen masyarakat serta para relawan yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Cilacap.

Sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Dansatgas Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kodim 0703/Cilacap Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian beberapa hari yang lalu yang mengatakan bahwa penyemprotan disinfektan ini akan terus berlangsung secara menyeluruh di tempat-tempat vital seperti sarana umum, sarana perkantoran pemerintah, serta fasilitas publik lainnya agar mata rantai penyebaran virus corona bisa dihentikan khususnya di wilayah Kabupaten Cilacap.

" Selain daripada itu, juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat untuk tetap tinggal dirumah, menghindari kegiatan yang berpotensi rawan terhadap penyebaran virus corona seperti berjabat tangan, berkumpul di tempat tempat keramaian serta membudayakan pola hidup bersih dengan rajin cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer serta himbauan untuk melaksanakan kegiatan ibadah di rumah," ujar Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian.

Hal ini ditindaklanjuti oleh Koramil Jajarannya dan bersama Dinas Instansi lain dan para relawan, kegiatan penyemprotan disinfektan ini menyasar ke beberapa tempat yang di nilai rawan terhadap penyebaran virus corona. Selain fasilitas publik, tempat-tempat ibadah dan kantor-kantor pemerintahan, juga menyasar ke wilayah pelosor desa sehingga diharapkan seluruh wilayah Kabupaten Cilacap terbebas dari Covid-19. (Urip)

Bersatu Hadapi Covid-19, Ini Gagasan Dandim Cilacap


Cilacap - Semakin meluasnya dampak penyebaran virus Covid-19, telah menimbulkan keprihatinan banyak pihak khususnya warga di Kabupaten Cilacap. Kondisi ini menjadi perhatian khusus bagi Pemkab Cilacap dan berbagai komponen yang ada di daerah untuk bergerak, merapatkan barisan dan bersatu melawan virus tersebut.

Kodim 0703 Cilacap diketahui sudah melakukan tindakan preventif jauh sebelum virus ini masuk ke wilayah Kabupaten Cilacap, melalui berbagai kegiatan. Kini Kodim terus berupaya untuk mencegah penyebaran virus dengan berbagai cara, termasuk melakukan sterilisasi atau penyemprotan disinfektan di wilayah-wilayah.

Kepedulian akan ancaman Covid-19 ini, telah menyatukan segenap komponen daerah yang direalisasikan dalam kegiatan apel bersama di Halaman Pendopo Wijayakusuma Sakti Cilacap, Jln. Jenderal Sudirman, No.22, Cilacap, Jumat (27/3).

Kegiatan dipimpin langsung Bupati Cilacap H.Tatto Suwarto Pamuji didampingi beberapa pejabat diantaranya Danlanal Kolonel Laut (P)Adi Lumaksana, S.Sos, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han), Kapolres AKBP Dery Agung Wijaya, SIK, SH, MH.

Tampak hadir, Wakil Bupati Syamsul Aulia Rahman, S.Stp, M.Si, Sekda Drs Farid Maruf, ST, MM, beserta unsur forkopinda, Kepala Satpol PP Drs Yuliamal, Kepala Basarnas Cilacap Mulwahyono, Kepala BPBD Cilacap Drs. Trikomara Sidy, para perwakilan BUMN dan BUMD se-Kabupaten Cilacap.

Dalam kesempatan itu, Dandim mengatakan dalam menghadapi situasi sekarang ini, kita harus melibatkan Tuhan disetiap tugas dan pengabdian dalam membantu pemerintah untuk mengatasi Virus Covid-19, " Inilah saatnya menunjukan intregitas, kontribusi dan darma bakti untuk rakyat yang sangat membutuhkan kehadiran kita dalam menghadapi potensi dan spektrum ancaman virus ini, " katanya.

Selain itu menanggapi adanya informasi gelombang mudik warga dari kota lain ke wilayah Kabupaten Cilacap yang dinilai paling aman, dengan perkiraan sekitar 5000 orang. Dandim menegaskan kesiapan Pemkab beserta Gugus Tugas Covid-19 dalam menghadapinya.

"Ingat 1 orang pembawa virus berdampak kepada 1000 orang, untuk itu butuh kreatifitas dan upaya kita untuk mengatasi situasi ini. Ide dan gagasan saya, perlu adanya kran komunikasi antara Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dengan seluruh dinas instansi termasuk Dinas Perhubungan dibantu pihak Kepolisian untuk mengontrol dan mengendalikan aktifitas warga pendatang," tegasnya. Oke

Kamis, 26 Maret 2020

Peduli Cegah Covid-19, Kodim Cilacap Lakukan Sterilisasi


Cilacap - Guna mencegah penularan dan memutus mata rantai Pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Cilacap, Kodim 0703 Cilacap melaksanakan Sterilisasi dengan melakukan penyemprotan Disinfektan ke berbagai titik yang rawan terpapar virus tersebut.

Terkait hal tersebut, Komandan Kodim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) menggandeng pengusaha di wilayah Cilacap, salah satunya PT. Kancil Emas Tunggal Perkasa untuk membantu Pemerintah daerah dan masyarakat dalam menghadapi Pandemi Covid-19.

" Inilah saatnya kita turun ke lapangan, menyambangi masyarakat dan mengetahui keadaan terkini kondisi mereka. Kita dari Kodim tidak tinggal diam, berbagai hal sudah kita lakukan sebagai upaya Preventif guna mencegah penyebaran Covid-19 ini. Kita sudah menyiapkan 2 unit kendaraan yang mengangkut cairan Disinfektan, nantinya kendaraan ini akan dioperasionalkan ke daerah-daerah yang sudah kita tentukan " kata Dandim saat melakukan pengecekan personel dan materil di halaman Makodim, Kamis (26/3).

Lebih lanjut Dandim mengatakan, adapun sasaran yang dijangkau meliputi pemukiman warga, tempat ibadah, tempat pendidikan, terminal dan pasar-pasar rakyat, yang mana tempat tersebut adalah tempat berkumpulnya masyarakat.

"Kita harus mampu memutus mata rantai penyebaran Pandemi Covid-19, dengan berbagai cara. Inilah salah satu sanitasi,  cara kita dengan menggunakan Disinfektan yang sangat penting untuk mencegah penyebaran Virus. Selain itu kita juga melakukan pencerahan dan menghimbau kepada masyarakat agar Social Distance dilakukan dengan baik, disini saya berharap kepada media agar memberikan berita yang aktual, sehingga timbul kesadaran masyarakat tentang bagaimana upaya-upaya pencegahan ini, " imbuhnya.

Dalam kegiatan Sterilisasi ini, Kodim 0703 Cilacap telah menyiapkan 2000 Ton liter cairan Disinfektan guna mendukung operasi penyemprotan selama 3 hari kedepan.

Adapun dalam kegiatan hari ini memprioritaskan beberapa lokasi diantaranya Pemukiman Warga di Desa Bulupayung Kecamatan Kesugihan, Sarana Ibadah dan Tempat Pendidikan di Komplek Ponpes Al-Ihya Ulumaddin Kesugihan, Terminal Bus Cilacap, dan Pasar Sidodadi Cilacap Tengah. Oke

Rabu, 25 Maret 2020

Cegah Penyebaran Covid-19, Ini Yang Dilakukan Koramil Jajaran Kodim Cilacap Diwilayahnya


Cilacap - Menindaklanjuti hasil Rakor dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona, Koramil Jajaran Kodim 0703/Cilacap bersama Forkopimcam dan unsur pemerintahan desa, melaksanakan kegiatan patroli keliling memberikan himbauan kepada warga masyarakat untuk mengurangi kegiatan dengan tetap berada di rumah dan mengurangi kegiatan yang mengundang kerumunan massa yang ada di wilayahnya, Rabu (25/3/20)

Himbauan tersebut disampaikan juga agar masyarakat tidak panik dengan adanya Virus Corona namun demikian himbauan sekaligus penekanan ini mengharapkan agar tetap waspada dengan melakukan pencegahan diantaranya dengan selalu mencuci tangan dengan hand sanitizer, rajin berolah raga, menerapkan pola hidup bersih, hindari kontak langsung dengan orang lain serta hindari kegiatan atau tempat kerumunan massa.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menekan penyebaran virus Corona agar tidak semakin meluas dengan cepat. Dihimbau juga agar masyarakat berbelanja seperlunya saja, tidak terlalu lama di dalam pasar, segera kembali ke rumah dan membersihkan diri sebelum bercengkerama dengan keluarga. Selain itu juga kepada warga yang telah mendapatkan ijin untuk menggelar hajatan agar ditunda dan bagi warga yang mengalami gangguan kesehatan seperti badan terasa panas, batuk dan pilek agar segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat.

Selain menyampaikan himbauan, anggota Koramil Jajaran Kodim Cilacap bersama instansi lain juga terus mensosialisasikan tentang tata cara mencuci tangan yang benar sesuai standar WHO dan melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah tempat seperti perkantoran, pasar maupun tempat-tempat ibadah serta masjid, gereha dan tempat ibadah lainnya.

" Himbauan dan kegiatan penyemprotan disinfektan ini kita lakukan dalam rangka mengantisipasi dan pencegahan penyebaran Virus Corona, serta meredam kepanikan di masyarakat. Kita juga terus mensosialisasikan kepada warga agar menyediakan air dan sabun di depan rumah maupun di depan toko tempat usahanya. Upaya ini tidak lain agar mata rantai penyebaran Covid-19 bisa kita hentikan, " ujar Kapten Inf Marjono, salah satu Danramil Jajaran Kodim Cilacap.

Dalam kegiatan tersebut, selain melibatkan unsur Forkopincam yang ada di wilayah Kabupaten Cilacap juga melibatkan seluruh Babinsa, Bhabinkamtibmas, anggota Linmas dan para perangkat desa sehingga kegiatan ini bisa menjamah hingga ke pelosok desa dan menyasar masyarakat secara keseluruhan hingga mereka tahu akan bahayanya virus yang menghebohkan masyarakat dunia ini. (Urip)

Selasa, 24 Maret 2020

Kompak, Satgas TMMD bersama Warga Desa Sikampuh Membangun Talud



Cilacap - Sejak dimulainya program TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2020 di Desa Sikampuh, pembangunan beberapa sasaran fisikpun sudah mulai di garap. Salah satunya sasaran fisik itu adalah pembangunan Talud, yang sudah mulai terlihat hasilnya.

Hal ini mendapat tanggapan yang cukup baik dari warga di wilayah tersebut, hal ini terlihat dari antusias mereka yang ramai ramai turun ke lokasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembangunan talud. Tampak anggota Satgas bersama warga berbagi tugas, ada yang mengangkat material, mengaduk semen dan memasang batu, Selasa (24/3).

Salah satu anggota Satgas TMMD Kodim 0703 Cilacap, Serda Ngadirin membenarkan adanya partisipasi warga Sikampuh dalam program tersebut. Menurutnya warga Desa Sikampuh memiliki etos kerja dan semangat yang tinggi, terlebih untuk membantu pembangunan infrastruktur yang sangat penting dalam menunjang aktifitas masyarakat di daerah itu.

"Sasaran fisik TMMD Sengkuyung tahap I berupa pembangunan talud, memiliki volume 350 meter, yang berada di kedua sisi jalan. Pembangunan ini sangat penting, mengingat talud memiliki fungsi untuk menahan jalan agar tidak longsor, sehingga jalan menjadi lebih padat saat dilewati oleh warga," ucap Serda Ngadirin.

Menurutnya, banyaknya warga yang turut berpartisipasi pada program TMMD Sengkuyung ini, merupakan sebuah indikasi kedekatan ikatan emosional antara TNI Satgas TMMD Kodim 0703 Cilacap dan warga Desa Sikampuh, dan itu terlihat di setiap kegiatan TMMD yang melibatkan warga setempat.

"Ibarat pepatah berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, begitulah kami bekerja bersama-sama, inilah adalah bentuk kekompakan kami, harapanya hubungan yang kompak ini tetap terjaga seterusnya, " ujarnya. Oke

Senin, 23 Maret 2020

Pemkab Gelar Rakor Covid-19, Ini Yang Disampaikan Dandim Cilacap



Cilacap - Pandemi Covid-19 yang disebabkan oleh Virus Corona telah merambah berbagai negara di dunia. Seperti kita ketahui negara Indonesia juga masuk dalam daftar  negara yang terdampak oleh virus tersebut.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap tercatat ODP (Orang Dalam Pantauan) mencapai 80 orang, 38 diantaranya selesai pemantauan, dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 17 orang, sesuai hasil laboratorium, 5 orang dinyatakan negativ, 12 orang masih menunggu hasil dan 1 orang meninggal dunia. Hal ini menjadi perhatian khusus, mengingat virus Covid-19 dapat  menyebar dan menular dengan cepat di kalangan masyarakat.

Berbagai tindakan preventif telah dilakukan pemerintah guna mencegah penyebaran virus Covid-19. Terkait hal tersebut, Komandan Kodim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) didampingi Dan Satgas Gugus Tugas Covid-19 Kasdim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, beserta Perwira Staf dan para Dansub Satgas mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Contra Covid-19 (C2) yang digelar Pemkab Cilacap bertempat di Pendopo Kabupaten Cilacap, Senin (23/3).

Hadir dalam kegiatan, Bupati Cilacap H.Tatto Suwarto Pamuji, beserta unsur Forkopinda, Danlanal Cilacap Kolonel Laut (P) Adi Lumaksana,S.Sos, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han), Kapolres AKBP Dery, Wabup Syamsul Aulia Rahman, STTP, M.Si, Sekda Drs. Farid Maruf, ST, MM, Ketua DPRD Taufik Hidayat, Kepala Dinas Kesehatan Cilacap dr. Pramesti, Ketua POW Cilacap Hjh. Teti Rohayati, para Camat, Danramil, Kapolsek, Ketua OPD, Forkopincam, tokoh agama dan tokoh masyarkat se- Kabupaten Cilacap yang berjumlah sekitar 100 orang.

Dandim mengapresiasi Pemkab Cilacap telah memgambil langkah serius dengan memfasilitasi Rakor dalam upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19. Menurutnya perlu adanya upaya penajaman sebagai tindaklanjut rakor sebelumnya, dengan mendukung semua kegiatan atau hal- hal teknis dilapangan terkait upaya mencegah penyebaran virus tersebut.

"Hal ini berdampak signifikan, jika diikuti komitmen kita bersama. Ini penting sekali, karena sebuah penegasan dan kepastian akan berdampak pada kondisi-kondisi yang diharapkan selanjutnya, upaya pencegahan ini kami sebut C2 (Contra Covid-19). Saat ini kita sedang menghadapi virus yang tidak tampak, ini adalah sebuah spektrum ancaman nyata yang ada di tengah kehidupan kita, untuk itu perlunya kepedulian kita bersama untuk mengatasinya," ujar Dandim.

Dalam kesempatan itu Bupati mengucapkan terimaksih kepada semua unsur yang telah turut berpartisipasi mendukung kebijakan pemerintah dalam penanggulangan virus Covid-19.

"Forum ini merupakan sarana untuk menyamakan persepsi, guna bersama-sama mengambil langkah untuk  mencegah penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Cilacap, kita sudah berkomitmen untuk mendukung kebijakan Pemerintah Pusat dan ini akan ditindaklanjuti dengan tindakan tegas oleh unsur yang tergabung dalam Gugus Tugas Covid-19 yang langsung bersentuhan dengan aktifitas masyarakat," ucap Bupati. Oke

Semangati Warganya, Kepala Desa Sikampuh Turun Langsung ke Lokasi TMMD



Cilacap - Tak ingin berpangku tangan dan hanya duduk dibelakang meja, Kepala Desa Sikampuh Misno S.I.Pust., turun langsung ke lokasi beberapa sasaran fisik program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0703/Cilacap yang diantaranya adalah pembangunan talud, gorong-gorong dan leneng yang berada di salah satu dusunnya yaitu dusun Gumarang, Desa Sikampuh Kecamatan Kroya, Senin  (24/3/20).

Kedatangannya selain untuk menyemangati warganya, juga melihat langsung progres pembangunan sasaran fisik yang menjadi target sasaran program TMMD Sengkuyung tahap I yang dilaksanakan Satuan Kodim 0703/Cilacap. 

Cepatnya penggarapan pembangunan, tentu membuat Misno dan seluruh warga desa senang dihadapkan musim penghujan yang tentu akan menghambat proses penyelesaian semua sasaran. Semangat dan kerjasama yang baik antara anggota Satgas TMMD dengan seluruh warga lah yang membuat beberapa sasaran fisik ini dengan cepat menunjukan progresnya. 

" Ini sangat luar biasa, baru beberapa hari kegiatan TMMD di mulai, hampir semua sasaran program TMMD dengan cepat hampir selesai padahal masih ada banyak waktu hingga kegiatan TMMD ini berakhir, " tutyr Misno. 

Selaku Pemerintah Kepala Desa dan warganya, Misno juga mengucapkan banyak terima kasih kepada TNI Kodim 0703/Cilacap yang telah bekerja keras bersama warga bahu membahu menggarap semua sasaran TMMD sehingga progres pembangunannya sangat meningkat. Dia optimis, dengan semangat yang tinggi, semua sasaran fisik ini akan selesai tepat waktu. 

" Sebagai kepala desa dan juga atas nama warga, tentu kami sangat berterima kasih kepada TNI karena melalui program TMMD ini, harapan masyarakat akan pembangunan di desanya kini terwujud. Dengan semangat ini, kami yakin semua sasaran fisik ini alan selesai tepat waktu, " pungkasnya.  (Urip)

Sambangi Rumah Marngin, Ini yang Dilakukan Satgas TMMD Kodim Cilacap



Cilacap - Anggota Satgas TMMD Sengkuyung tahap I tahun 2020 Kodim 0703 Cilacap, Serda Ngadirin menyambangi rumah  bapak Marngin (53), salah satu warga RT. 03 RW. 01, Desa Sikampuh yang menjadi penerima Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) program TMMD di wilayah tersebut, Senin (23/3).

Kedatangan TNI bagi warga Sikampuh tentunya sesuatu yang didambakan, hal yang sama juga terbesit dalam hati Marngin. Terlebih semenjak mendapat kabar rumahnya bakal di rehab oleh TNI, dirinya merasa begitu senang.

Saat Serda Ngadirin menyambangi rumahnya, dia langsung menyambut diteras rumah dengan hati yang gembira. Terlihat gaya khas pria yang bekerja sebagai buruh tani itu. 

Adapun maksud kedatangan anggota Satgas TMMD tersebut adalah untuk mensurvey langsung kondisi rumah yang bersangkutan, sehingga tau persis apa apa saja material yang dibutuhkan dalam proses rehab. Yang dalam waktu dekat akan dilakukan pembongkaran rumah guna direhab.

"Kami mengucapkan terimkasih kepada bapak satgas Kodim beserta jajaranya yang telah peduli dengan keadaan kami disini, kami berharap dengan adanya program TMMD di desa kami akan semakin mensejahterakan warga, khususnya masyarakat di Desa Sikampuh," ungkap Marngin.

Dalam kesempatan itu Sertu Ngadirin yang juga seorang Babinsa di wilayah Koramil 03 Kroya, sudah terbiasa berkomunikasi dengan warga. Terlihat dia begitu dekat dan akrab saat berbincang bincang dengan Marngin, seolah mereka sudah sering bertemu. 

"Disinilah tujuan dari program TMMD yang sejatinya. Dengan adanya program TMMD diharapkan semakin mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat, sehingga mampu menciptakan hubungan yang harmonis untuk bersama-sama mendukung pembangunan daerah," ujar Serda Ngadirin. Oke

Satgas TMMD Kodim Cilacap bersama Warga Garap Sasaran Fisik MCK



Cilacap - Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I tahun 2020 Kodim 0703 Cilacap bersama warga Dusun Gebangan, Desa Sikampuh mulai menggarap sasaran fisik berupa pembangunan 1 unit MCK milik salah satu warga, Ibu Sukijah (48) yang beralamat di Dusun Gebangan, RT. 04 RW. 03 Desa Sikampuh, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, minggu (22/3).

Pembangunan tersebut merupakan salah satu dari dua sasaran fisik MCK yang ditargetkan pada program TMMD Sengkuyung di Desa Sikampuh. Beruntung tentunya bagi ibu Sukijah yang sehari hari bekerja sebagai petani menjadi salah satu penerima bantuan MCK TMMD Kodim 0703 Cilacap.

"Kami merasa sangat senang dengan adanya bantuan MCK ini, apa yang menjadi keinginan kami untuk memiliki fasilitas MCK yang layak dapat terwujud. Tidak ada yang bisa kami berikan kepada Kodim yang telah membantu mewujudkan impian kami ini, selain ucapan terimakasih dan doa semoga Kodim Cilacap semakin sukses," ucap Sukijah.

Kini Satgas TMMD Kodim 0703 Cilacap sudah mulai mengerjakan MCK miliknya, bersama warga setempat anggota Satgas bahu-membahu membangun pondasi dan mulai memasang bata. Terlihat kekompakan antara TNI Satgas TMMD dan warga saat berpartisipasi dalam program TMMD sengkuyung tersebut.

Saat dikonfirmasi, Komandan SST Satgas TMMD Sengkuyung I Kodim 0703 Cilacap, Kapten Inf Tugirun yang berada dilokasi membenarkan adanya kegiatan pembangunan MCK di Dusun Gebangan, Sikampuh.

"Berkat kekompakan anggota Satgas dan warga setempat, pembangunan MCK tersebut berjalan cukup baik, progresnya juga meningkat, sampai dengan saat ini pengerjaanya sudah mencapai 30%, saya optimis pembangunan sarana ini rampung sebelum TMMD berakhir, "ujar Kapten Tugirun. Oke

Aparat Gabungan TNI-Polri dan Satpol PP Cilacap Patroli Himbau Masyarakat Tidak Panik Hadapi Virus Corona



Cilacap - Dalam rangka mengatisipasi dan mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19), Koramil Jajaran Kodim 0703/Cilacap bersama Aparat Kepolisian dan Satpol PP, melaksanakan kegiatan patroli gabungan pada sentra masyarakat dan tempat berkumpulnya massa yang ada di wilayahnya, Minggu (22/3/20).

Kegiatan tersebut guna memberikan sosialisasi maupun himbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik dalam menyikapi wabah virus Corona (Covid -19) yang saat ini telah masuk wilayah Indonesia. 

Himbau tersebut juga menganjurkan agar masyarakat melaksanakan pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan di lingkungan keluarga dan tempat tinggal, menghindari bebergian keluar rumah dan berkumpul dengan orang banyak, mencuci tangan dengan antiseptik dan mengganti pakaian setelah bepergian sebelum bercengkrama dengan keluarga, rajin berolah raga dan segera memeriksakan ke Dokter atau Puskesmas terdekat apabila mengalami gejala seperti panas, demam, batuk, sakit tenggorokan yang disertai sesak nafas.

" Saat ini, kita menyisir kebeberapa tempat untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak panik dalam menghadapi merebaknya wabah virus corona yang saat ini telah masuk wilayah Indonesia namun demikian juga untuk selalu waspada dengan mengurangi pergi ke tempat-tempat keramaian seperti pasar, mall, swalayan dan lainnya karena tempat tersebut sangat berpotensi dalam penyebaran Virus Corona," terang Serma Sugoyanto, anggota Koramil 09/Kawunganten.

Selain itu, dari pemerintah pun telah mengintruksikan kepada jajarannya untuk mensosialisasikan bahwa dalam waktu selama 14 hari mulai tanggal 16 hingga 29 Maret mendatang, untuk sementara dilarang melaksanakan kegiatan yang mengundang keramaian seperti hiburan, pengajian dan hajatan. "Sementara acara itu ditunda atau di tiadakan sampai batas waktu yang ditentukan oleh pemerintah pusat," tambahnya.

"Mari kita sama-sama mentaati aturan pemerintah serta senantiasa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa supaya wilayah kita terbebas dari virus corona. Selain itu saling mengingatkan dan himbau saudara kita, teman kita dan juga masyarakat lainnya untuk tidak bebergian pada tempat keramaian dan melaksanakan pola hidup bersih dengan rajin berolah raga dan rajin mencuci tangannya," tandasnya. Urip

Minggu, 22 Maret 2020

Aksi Cepat Anggota Koramil 13/Majenang Atasi Jebolnya Sungai Cilumuh



Cilacap - Anggota Koramil 13/Majenang bersama anggota BPBD dan masyarakat melaksanakan kegiatan karya bakti TNI perbaikan tanggul sungai Cilumuh pasca di terjang hujan intensitas tinggi di dusun Benda RT 03/11 Desa Cilopadang Kecamatan Majenang, Minggu (22/3/20). 

Jebolnya tanggul sungai Cilumuh itu sendiri terjadi pada hari Sabtu (21/3) kemarin setelah hujan deras menggusur wilayah Kecamatan Majenang pada pukul 18.00 hingga 03.00 Wib dini hari tadi. 

Untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat di wilayahnya, tidak kurang dari 60 orang gabungan personel TNI dari Koramil 13/Majenang, anggota BPBD dan masyarakat bergotong royong memperbaiki tebing sungai setinggi 35 meter dengan cara pengisian tanah ke dalam karung dan ditata sepanjang 40 meter dengan ketebalan 3 meter atau kurang lebih 6 tumpukan karung. 

" Tindakan yang kita lakukan ini untuk mengurangi kekhawatiran warga dan meminimalisir kerugian yang lebih banyak karena apabila dibiarkan dan terjadi hujan besar maka air sungai dan lumpur akan masuk ke pemukiman warga," terang Babinsa Cilopadang Sertu Darsono. 

Selain itu, kita juga mengimbau kepada warga untuk tidak membuang sampai sembarangan karena hal tersebut menjadi salah satu penyebab jebolnya tanggul sungai Cilumuh, " ujarnya. 

Ditempat terpisah, Danramil 13/Majenang Kapten Inf. Agus Sudarso membenarkan adanya kejadian tersebut. Selaku Aparat Kewilayahan, pihaknya telah menerjunkan beberapa personelnya untuk membantu masyarakat yang terkena dampak dan bersama dinas terkait segera melakukan perbaikan sebagai upaya untuk mengurangi dampak dari jebollnya sungai Cilumuh. 

" Karya bakti perbaikan tanggul ini merupakan wujud kepedulian TNI untuk membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya dan melalui kegiatan ini pula, kita tumbuh kembangkan kembali budaya gotong royong sekaligus memperkokoh kemanunggalan TNI dan Rakyat,” ungkapnya. Urip

Sabtu, 21 Maret 2020

Tindaklanjut Perintah Dandim, Koramil Jajaran Melakukan Penyemprotan Disinfektan di Wilayahnya



Cilacap - Guna menangkal dan mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), Koramil Jajaran Kodim 0703/Cilacap bersama Dinas Instansi terkait melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungannya baik tempat perkantoran, Sarana Umum dan Tempat-tempat Ibadah yang ada di wilayahnya, Sabtu (21/3/20).

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut perintah Komandan Kodim 0703/Cilacap Letkol Inf. Wahyo Yuniartoto, S.E. M.Tr (Han) kepada Koramil jajarannya untuk menjaga lingkungan kerja agar tetap steril dan aman dari penyebaran Virus Corona yang saat ini sedang mewabah di seluruh penjuru dunia. Bagi Aparat Kecamatan sendiri, kegiatan tersebut juga tindaklanjut dari Surat Keputusan Bupati tentang pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 di seluruh wilayah Kabupaten Cilacap. 

Penyemprotan Disinfektan ini sendiri telah dilakukan di Markas Kodim 0703/Cilacap beberapa hari yang lalu dan selanjutnya ditindaklanjuti oleh Koramil Jajarannya. Sasaran penyemprotan diantaranya lantai, tempat duduk/kursi, meja, daun pintu, kusen pintu, dinding dan lain sebagainya. Dengan di lakukanya penyemprotan tersebut diharapkan keluarga besar Kodim 0703/Cilacap beserta para tamu yang berkunjung serta seluruh masyarakat Kabupaten Cilacap terhindar dari wabah penyakit Corona. 

Hal demikian juga telah diintuksikan oleh Komandan Kodim Letkol Inf. Wahyo Yuniartoto, S.E. M.Tr (Han) beberapa hari yang lalu kepada Koramil Jajaran termasuk para Babinsanya untuk mensosialisasikan kepada masyarakat serta melakukan upaya preventif guna mencegah penyebaran virus Corona termasuk penyemprotan desinfektan di lingkungan perkantoran, sarana umum dan juga tempat-tempat ibadah. 

Dandim menyadari, untuk mendapatkan termogram maupun cairan disinfektan untuk saat ini sangat sulit didapatkan namun pihaknya telah berupaya dengan dinas dan Satuan Komando Atas termasuk mengusahakan fasilitas kesehatan lainnya termasuk Masker. Dandim berharap dalam waktu dekat ini Kodim Cilacap bisa memberikan support kepada masyarakat terkait fasilitas kesehatan agar mereka bisa dengan cepat mendapatkan fasilitas tersebut. (Urip)

Rumah Kusaeni Dibongkar Warga, Ini Alasanya



Cilacap - Rumah Kusaeni Raswan (50) warga RT.18 RW.02 Desa Sikampuh dibongkar oleh warga. Pembongkaran ini dilakukan tanpa alasan, melainkan karena rumahnya menjadi salah satu sasaran rehab RTLH (rumah tidak layak huni) pada program TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2020 yang digelar Kodim 0703 Cilacap bersama seluruh komponen yang ada diwilayah tersebut, Sabtu (21/3).

Pembongkaran yang dilakukan oleh warga tersebut, menandakan bahwa rumah sudah mulai digarap pembangunanya. Hal ini diikuti dengan kedatangan satgas TMMD yang sebelumnya sudah melakukan survey di lokasi.

Kusaeni harus merelakan rumahnya dibongkar, demi mendapatkan rumah baru yang lebih baik dan layak bagi keluarganya. Dia yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani tak menyangka rumahnya bakal direhab. Rasa senang bercampur haru bertumpah ruah menjadi satu saat tim satgas TMMD menyambangi rumahnya.

"Saya sungguh tidak menyangka, rumah saya menjadi sasaran rehab RTLH  TMMD Kodim Cilacap. Kami sekeluarga hanya bisa mengucapkan terimakasih kepada Kodim atas bantuanya melalui program ini. Semoga apa yang sudah diberikan kepada kami mendapat balasan yang lebih baik dari Tuhan YME," ungkap Kusaeni.

Sementara itu salah satu anggota yang tergabung dalam tim rehab RTLH Satgas TMMD Sengkuyung I Kodim 0703 Cilacap, Serka Tarwanto membenarkan adanya pembongkaran rumah warga Desa Sikampuh atas nama Kusaeni Raswan. 

Menurutnya pembongkaran tersebut merupakan tindaklanjut dari pelaksanaan program rehab RTLH yang sudah mulai digarap pengerjaanya. Rumah tersebut salah satu dari 26 rumah warga Sikampuh yang menjadi sasaran fisik program TMMD Sengkuyung I tahun 2020.

"Kami dari Kodim 0703 Cilacap yang tergabung dalam Satgas TMMD, merasa senang dan bangga  mandapat kesempatan untuk mengabdi bersama rakyat melalui kegiatan TMMD ini, semoga apa yang kita kerjakan senantiasa menjadi bakti kami kepada rakyat," ujar Serka Tarwanto. Oke


Cilacap - Komandan Koramil 12 Kedungreja, Kodim 0703 Cilacap, Kapten Inf Tasino beserta anggotanya melaksanakan takziah ke salah satu warga Desa Tambaksari, Kedungreja.

Diketahui warga tersebut ternyata seorang purnawirawan yang juga mantan anggota yang dulu pernah berdinas di Koramil 12 Kedungreja yang bernama Pelda (Purn) Jupri, dan almarhum yang pernah menjabat sebagai Bati Tuud di Koramil.

Mendengar berita duka Danramil segera menuju ke rumah duka yang beralamat di Jalan Madraji, Desa Tambaksari RT. 004/RW. 002 Kecamatan Kedungreja,  Kabupaten Cilacap, Sabtu (21/3).

Almarhum lahir pada 30 januari 1929 di Klaten,anak ke 3 dari 9 bersaudara, pasangan dari Bpk. Mulyoreja (Alm) dan  Ibu Samsiah (Almh). Kepergianya meningalkan 1 orang istri (Siti Sapiah), anak 9 orang, 6 laki - laki 3 Perempuan.

Dia tercatat pernah menjadi anggota TNI dengan Nomor Registrasi Pusat (NRP) 132875, sederet Bintang tanda jasa yang diraihnya antarlain Bintang Gerilya, Bintang Kartika Eka Pasksi Nararia, Satya Lencana Kesetiaan  8, 16, dan 24 tahun.

Almarhum meninggal di rumah duka karena sakit yang dideritanya pada jumat (20/03/2020) pukul 17.00  waktu setempat. Jenazah almarhum akan di makamkan di tempat peristirahatanya yang terakhir di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karangjengkol, Desa Kedungreja, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap.

Danramil mewakili Komandan kodim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh yang hadirin dalam pelaksanaan Takziah, sebagai rasa solidaritas dan silahturahmi, semoga ini menjadi amalan ibadah yang baik dan mendapatkan imbalan dari ALLAH SWT.

"Kita sama sama berdoa semoga almarhum mendapat tempat yang mulia di sisiNya, senantiasa diampuni dosa-dosanya, dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kesabaran dan perlindungan dalam meneruskan cita-cita almarhum," ucapnya.

Lanjut, "Kami minta maaf dalam acara pemakaman ini yang seharusnya menggunakan upacara militer, tapi dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan karena lockdown,  sehingga membatasi jumlah orang yang hadir dan mengurangi untuk melaksanakan kegiatan yang lebih dari 1 pleton, "imbuh Dandim.

Sementara itu Danramil menghimbau untuk masyarakat desa agar menyingkapi situasi sekarang ini, supaya tenang dan jangan panik.

"Laksanakan pola hidup sehat, termasuk membiasakan cuci tangan sebelum dan setelah melaksanakan kegiatan, sering berjemur dengan matahari dan laksanakan kegiatan sebisa mungkin didalam rumah dengan mengurangi kontak dengan orang asing terlebih orang yg dinyatakan ODP/PDP, " ujar Danramil . Oke

Danramil Kroya Terjun ke Lapangan Bantu Satgas TMMD



Cilacap - Program TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa) Sengkuyung Tahap I tahun 2020 yang lokasinya berada di Desa Sikampuh, Kecamatan Kroya telah bergulir, sejumlah pembangunan sasaran fisikpun sudah mulai digarap. 

Terkait hal tersebut Danramil 03 Kroya Kapten Inf Tugirun terjun langsung ke lokasi untuk membantu Satgas TMMD di sana, salah satu sasaran fisik berupa pembangunan Leneng langsung dikerjakan olehnya, Sabtu (21/3).

 Sebagai Komandan Koramil, apa yang dilakukanya itu patut diacungi jempol, pasalnya apa yang dilakukanya itu jarang dilakukan oleh seorang Perwira, ini merupakan suatu teladan dan yang mampu menjadi motivasi bagi para anggota Koramil maupun Satgas agar lebih giat dalam bekerja.

Danramil menuturkan, dirinya merasa senang dan terhormat, karena salah satu desa diwilayah binaanya yaitu Desa Sikampuh menjadi sasaran program TMMD. Dengan adanya TMMD ini tentunya sangat berdampak positif bagi kehidupan warga.

"Sejumlah sasaran fisik berupa pembangunan infrastruktur, contoh pengaspalan jalan misalnya, ini sangat penting bagi akses warga setempat  baik untuk transportasi maupun mengangkut hasil pertanian," tuturnya.

Lebih lanjut Danramil mengatakan, tak hanya pembangunan jalan, sasaran fisik lainya juga sudah mulai digarap. 

"Seperti halnya pembuatan leneng yang sedang saya kerjakan ini, juga termasuk salah satu didalamnya. Kita dalam bekerja harus ikhlas, karena apa yang kita buat ini adalah karya nyata yang nantinya akan dikenang oleh generasi penerus, jadi saya terus memotivasi para Satgas agar terus bersemangat dalam menjalankan tugas yang mulia ini," kata Danramil. Oke

Jumat, 20 Maret 2020

Dandim Himbau Masyarakat Tetap Tenang dan Patuhi Perda Hadapi Situasi Saat Ini



Cilacap - Komandan Kodim 0703/Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, S.E, M. Tr (Han) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan mematuhi Perda dalam menghadapi situasi yang berkembang saat ini. Hal itu disampaikannya saat meletakan batu pertama pembangunan Mushola Koramil 13/Majenang di Jl. Bhayangkara Desa Jenang Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, Jumat (20/3/20).

Selain Danramil 13/Majenang Kapten Inf Agus Sudarso, turut hadir pula unsur Forkopincam lainnya diantaranya Camat Majenang Iskandar Zulkarnain Siregar, STP, M.Si dan Kapolsek Kompol Tri Suryo Irianto. Hadir pula para tokoh agama wilayah Kecamatan Majenang yaitu Pengasuh Ponpes Babussalam KH. Amin Mustoleh hadir bersama Ketua Yayasan Al Mujahidin KH. Amin Dzafar, Ketua MWC Umdik Ma'arif NU KH. Hizibullah Huda, SH dan Drs. H. Musbihin.

Di hadapan mereka, Dandim menilai, sampai saat ini warga masyarakat Kabupaten Cilacap masih tetap semangat untuk beribadah. Hal itu terbukti masih banyak umat islam yang datang meramaikan masjid untuk sholat Jumat ditengah gencarnya virus Corona yang merambah wilayah Indonesia. 

Namun demikian, Dandim menghimbau dan berpesan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak khawatir didalam menghadapi situasi tersebut. Dandim juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk terus menggelorakan bersama rakyat bergerak yang artinya bersama gelorakan rakyat untuk terus membangun dan optimis di dalam menghadapi keadaan dan situasi apapun termasuk saat ini. 

"Ikhtiar itu penting, jikalau kita memang ada himbauan ataupun Perda dari Stakeholder yang bertujuan untuk memberikan rasa aman dan keselamatan kita, mari kita patuhi bersama, karena di TNI pun ada ST atau Surat Telegram dan saya sendiri juga sangat mematuhi," jelas pria kelahiran Purbalingga ini. 

Kaitannya dengan pembangunan sarana ibadah, Dandim menegaskankan, selalu menjadi salah satu perioritasnya  untuk hadir walaupun berada jauh di pelosok desa. Menurutnya, hal demikian sebagai wujud kepedulian termasuk didalamnya ada unsur forkopimcam karena hal ini sangat penting buat contoh bagi masyarakatnya. 

Pada kesempatan itu, Danramil 13/Majenang Kapten inf Agus Sudarso juga mengucapkan terimakasih atas semua bantuan dan sumbangan dari para donatur dalam pembangunan Mushola Koramil Majenang. Dia juga menjelaskan bahwa hadirnya tamu undangan yang datang merupakan pilihan karena undang-undang Perda saat ini tidak boleh melebihi 25 orang.

"Saya juga memohon do’a agar pembangunan Mushola Kormail 13/Majenang berjalan dengan lancar dan kita berharap sebelum lebaran mushola ini sudah dapat digunakan karena saya nyakin sangat bermanfaat terutama bagi pemudik saat arus mudik dan balik lebaran nantinya, " terang Danramil.

Diakhir acara, doa dipimpin oleh  Pengasuh Ponpes Babussalam KH. Amin Mustoleh dan pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum duafa dan selanjutnya di puncak acara yaitu peletakkan batu pertama pembangunan Mushola oleh Dandim 0703/Cilacap dan para tamu undangan lainnya. (Urip)

Sasaran Fisik Pembangunan Talud, Mulai Digarap Satgas TMMD Kodim Cilacap



Cilacap - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dilaksanakan Kodim 0703/Cilacap telah dimulai beberapa hari yang lalu dan beberapa sasaran fisik yang menjadi program kegiatan tersebut pun sudah di mulai digarap pembangunannya seperti pembangunan Talud dengan volume 350 m x 2 sisi, pembangunan Gorong-gorong plat, Leneng, MCK dan rehab RTLH.

Saat ini, Jumat (20/3/20), anggota Satgas TMMD bersama warga Desa Sikampuh, Kecamatan Kroya bahu membahu bergotongroyong menggarap pembangunan talud yang berada di dusun Kayu Langit Desa Sikampuh. 

Babinsa Sikampuh Pelda Agus Supriyadi menjelaskan, sudah beberapa hari ini, pendistribusian material ke berbagai tempat sasaran fisik program TMMD sudah dilakukan dan beberapa lainnya sudah mulai di garap mulai dari sasaran RTLH, MCK dan lainnya termasuk pembangunan talud sepanjang 350 m x 2 sisi.

" Selain pembangunan talud, kegiatan penggarapan semua sasaran fisik sudah kita mulai sejak dibukanya kegiatan TMMD bahkan diantaranya sudah mulai dikerjakan saat pra TMMD. Hal ini dihadapkan dengan situasi cuaca saat ini yang sering turun hujan. Kita berharap, semua sasaran fisik ini akan selesai sebelum penutupan, " jelasnya. (Urip)

Inilah Salah Satu Kondisi Rumah Yang Akan Direhab Satgas TMMD Kodim Cilacap



Cilacap - Inilah salah satu rumah yang masuk dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap I TA. 2020 yang dilaksanakan oleh Satgas TMMD Kodim 0703/Cilacap di Desa Sikampuh Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap. Rumah bilik berukuran 5x6 milik Hermanto yang berada di RT 46/04 dusun Gumarang ini,  menjadi sasaran Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan akan segera dibongkar. 

Dalam program TMMD Sengkuyung tahap I TA. 2020 ini, rumah milik Hermanto dinilai sangat layak untuk direhab agar layak huni. Pagar rumah yang terbuat dari anyaman bambu dan kayu dan sudah sangat lapuk, menjadi prioritas Satgas TMMD. Kondisi ini hampir tersebar di wilayah Desa Sikampuh. Direncanakan ada sekitar 25 rumah yang akan direhab oleh Satgas TMMD Kodim 0703/Cilacap yang lokasinya tersebar di 4 dusun yang ada di desa Sikampuh yaitu dusun Gumarang, Kayu Langit, Sikampuh dan dusun Kaliterus. 

Jelang pelaksanaan rehab rumah, Babinsa Sikampuh Pelda Agus Supriyadi kembali pastikan barang yang ada di dalam rumah, telah diamankan oleh pemilik rumah dan di satu tempat agar dalam pembongkaran nantinya, barang seperti elektronik maupun pecah belah lainnya tidak rusak ataupun mengganggu sehingga akan mempermudah Satgas TMMD dan warga lainnya saat membongkar ataupun memulai pembangunannya. 

" Pembongkaran rumah milik Hermanto ini akan kita lakukan pada esok harinya sehingga saat ini, kita pasikan kembali kondisi barang yang ada di dalam rumah, telah diamankan sehingga pada saat pembongkaran nantinya, barang seperti elektronik maupun barang pecah belah lainnya tidak rusak dan hal ini tentunya akan mempercepat Satgas TMMD dalam merehab rumahnya, " terang Pelda Agus, Kamis (19/3/20).

Selain itu, kedatangannya juga untuk memastikan semua kebutuhan material rehab, telah terdistribusi dengan baik sesuai dengan alokasi anggaran yang telah di tentukan sehingga akan mempercepat penyelesaian semua program TMMD Sengkuyung di desa Sikampuh tersebut. Apabila kebutuhan material lengkap, kita keesokan harinya bisa langsung membongkar dan segera merehab rumah karena masih banyak rumah lagi lainnya yang perlu segera diperhatikan," katanya. (Urip)

Hadapi Covid-19, Dandim Cilacap Himbau Warga Tetap Tenang



Cilacap - Menyikapi adanya perkembangan Situasi Nasional yang sedang gencar menangani penyebaran Covid-19, situasi ini menimbulkan adanya keresahan di kalangan masyarakat, terkait hal tersebut Komandan Kodim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) menghimbau warga khususnya masyarakat di Kabupaten Cilacap agar tetap tenang dalam menyikapi Pandemik Covid 19 yang disebabkan Virus Corona tersebut.

TNI dalam hal ini Kodim 0703 Cilacap telah berkoordinasi dengan Pemda dan Dinas terkait dalam upaya melakukan tindakan preventif guna mencegah penyebaran virus corona agar tidak menular di wilayah Kabupaten Cilacap.

Upaya tersebut dilakukan dengan menggelar sosialisasi tentang virus corona dan bagaimana cara pencegahanya. Kegiatan ini dilakukan secara menyeluruh baik itu dilingkungan Kodim itu sendiri maupun di masyarakat mulai dari tingkat Kabupaten sampai di tingkat pedesaan.

Hal itu disampaikan Dandim saat dikonfirmasi oleh media di halaman Makodim 0703 Cilacap, Jln. Jenderal Sudirman No.D-1 Cilacap, Kamis (19/3) kemarin.

"Dalam menghadapi situasi seperti saat ini kita harus tetap tenang. Kami sebagai satuan kewilayahan berupaya untuk menciptakan situasi yang kondusif. Bagaimana kita menciptakan masyarakat agar tetap gembira, bagaimana mengajak masyarakat untuk tetap tenang. Dalam mensosialisasikan sesuatu kita juga harus betul-betul menjamah suasana kebatinan mereka, kita harus dekat sehingga apa yang disampaiakn mudah diterima oleh masyarakat, " ungkapnya.

Lebih lanjut dia menegaskankan, upaya ini dibarengi dengan menghimbau para prajurit agar saat berjumpa atau bercengkrama dengan masyarakat, mampu menciptakan rasa tenang.

"Jadikan momen kegiatan sosialiasi untuk mengenal prosedur pencegahan sesuai standar WHO yang benar, namun bukan dalam situasi yang mencekam. Ini yang hal yang penting, kita berharap situasi ini tetap terjaga, disamping kita melakukan upaya pencegahan, kondisi masyarakat tetap stabil, tenang dan nyaman serta menjalankan aktifitas dengan baik dan benar," tegasnya. Oke