Cilacap - Lokakarya mini lintas sektoral yang diselenggarakan UPTD Puskesmas Kawunganten dilaksanakan di Ruang Rapat Wisma Praja Kantor Kecamatan Kawunganten.
Dalam kesempatan tersebut ada beberapa target yang ingin dicapai salah satunya verifikasi ODF yang ditargetkan selesai pada bulan Juli 2022. Pernyataan itu disampaikan Camat Kawunganten Muji Utomo AP. MM dalam sambutannya, Selasa (14/6/2022).
Selain target penuntasan ODF yang tersisa 6 Desa dari 12 Desa di wilayah Kecamatan Kawunganten, Stunting (Gagal tumbuh anak) masih menjadi prioritas utama dalam upaya pencegahan dan penanganan, tercatat ada sekitar 147 anak balita yang mengalami Stunting di wilayah Kecamatan Kawunganten.
"Apalagi pemerintah juga sudah menganggarkan dalam upaya pencegahan dan penanganan tersebut," Jelas Muji Utomo, A.P. MM.
Ditambahkan oleh Danramil 09/ Kawunganten melalui Serma Suwarno bahwa kegiatan semacam ini sangat bagus dilaksanakan karena selain untuk evaluasi, juga untuk mensosialisasikan program yang akan dilaksanakan kedepannya khususnya program bidang kesehatan.
"Melalui peran Babinsa di lapangan dalam bersinergi dengan instansi terkait, kami siap membantu merubah perilaku masyarakat untuk hidup sehat walaupun beraneka ragam status, budaya, perilaku dan SDMnya", tegas Serma Suwarno.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Kawunganten Muji Utomo AP. MM, Mewakili Danramil 09/Kawunganten Serma Suwarno, Kapolsek Kawunganten diwakili Aipda Ratno, Kepala UPTD Puskesmas Edy Nugroho ,S.Kep. S. KM, Koordinator wilayah se Kec. Kawunganten, Kepala UPTD Pengairan Jeruklegi Samino, Kepala Desa se Kecamatan Kawunganten dan Ketua TP. PKK Kecamatan Kawunganten.
Narasumber dalam kegiatan tersebut yaitu Sekcam Kawunganten Suprihatiyono, SP dan UPTD Puskesmas Kawunganten disampaikan Suharyati, SKM.
(PendimClp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar