Melalui BAZNAS Cilacap dan Kotaku Lomanis, Rumah Mahfud Akhirnya Direhab

Cilacap - Melalui BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Cilacap dan Berkolaborasi dengan Kotaku Lomanis, rumah tidak layak huni milik (RTLH) milik Mahfud (62), warga RT 03 RW 03 Kelurahan Lomanis, Kecamatan Cilacap Tengah akhirnya direhab agar menjadi rumah yang layak untuk dihuni, Minggu (06/02/22).

Rumah Mahfud yang berukuran 6 x 9 meter ini menjadi salah satu sasaran program bedah rumah kaum dhuafa dalam rangka Program Tahunan Cilacap Peduli yang dilaksanakan BAZNAS Kabupaten Cilacap. Bantuan senilai Rp. 11.500.000,- dan Kotaku Lomanis Rp. 3.000.000,- tersebut diberikan guna perbaikan rumah miliknya agar bisa menempati rumah yang lebih layak. 

Dalam pengerjaannya, selain warga RT 03 RW 03 Kelurahan Lomanis juga dibantu Babinsa Koramil 01/Cilacap Serka Catur Pambudi.

Dikatakan Serka Catur Pambudi, dalam rangka program tahunan oleh Baznas Kabupaten Cilacap kembali salurkan bantuan bedah rumah dhuafa di wilayah Kabupaten Cilacap. Dalam program Cilacap Peduli, bantuan diberikan kepada saudara-saudara kita yang masih kurang beruntung dalam menempati rumah yang kurang layak huni.

"Bapak Mahfud adalah salah satu warga RT 03/03 Kelurahan Lomanis Kecamatan Cilacap Tengah yang berkesempatan mendapatkan bantuan bedah rumah dhuafa dari Baznas Kabupaten Cilacap dan Kotaku Lomanis guna perbaikan rumah miliknya yang berukuran 6 x 9 meter agar nantinya lebih layak," kata Babinsa.

Bantuan terhadap warganya tersebut mendapat apresiasi dari Ketua RT setempat. Mewakili Mahfud, Hasim selaku Ketua RT 03/03 mengucapkan rasa syukur dan terima kasih banyak kepada Baznas Kabupaten Cilacap dan Kotaku Lomanis juga kepada Pemerintah Kelurahan Lomanis dan juga Babinsa yang telah membantu tenaganya dalam perehaban rumah warganya.

"Kami selaku Ketua RT 03 RW 03 mengucapkan banyak terimakasih kepada BAZNAS, Kotaku Lomanis dan Instansi terkait yang sudah peduli kepada warga kami yang kurang mampu maupun pemerintah daerah yang sudah peduli dan memikirkan rakyatnya yang membutuhkan perbaikan rumah yang kurang layak,” ucap Hasim

(R.01)