Cilacap - Danramil Jeruklegi dalam hal ini diwakili Serka Budi Suwantoro mengikuti kegiatan Jalan Sehat dan tasyakuran dalam rangka HUT PGRI Ke- 77 dan Hari Guru Nasional Tingkat Kecamatan Jeruklegi Tahun 2022, bertempat di Pendopo Tunggul Wulung, Ds. Tritih lor, Kec. Jeruklegi, Kab. Cilacap, Kamis (24/11).
Hadir dalam acara tersebut, Sekcam Jeruklegi Drs. Dasro, Danramil Jeruklegi yang diwakili Serka Budi Suwantoro, Kapolsek Jeruklegi Iptu Badrun, S.H, Ketua PGRI Kabupaten Cilacap Sutikno S.Pd, M.Si, Korwil Bidik Jeruklegi Suparmono, S.Sos,.S.Pd.,M.M , Kepala PGRI Kecamatan Jeruklegi Sumedi, Kepala Sekolah se Kec. Jeruklegi, para peserta jalan sehat.
Adapun Rute yang dilalui dimulai Star Pendopo Tunggul Wulung, Jalan Kemuning, Jalan Julang Mas, Perumahan Pringsewu belok kiri, Jalan Kemuning dan Finish di Pendopo Tunggul Wulung Jeruklegi.
Ketua PGRI Kabupaten Cilacap Sutikno Spd, M.Si mengucapkan terimakasih atas sambutanya terutama kepada tuan rumah dari Kecamatan Jeruklegi sehingga acara jalan sehat dan Tasyakuran HUT PGRI Ke- 77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022 dapat terlaksana.
"Kita sebagai tenaga pendidik hendaknya dalam bekerja tidak perlu dilihat oleh kepala sekolah, namun murni untuk mendidik anak-anak. Kami mengucapkan selamat Hari PGRI dan hari Guru Nasional semoga para guru bisa Melayani, berkontribusi dan berinovasi semoga dapat diimplementasikan oleh seluruh anggota PGRI," ucapnya.
Sementara itu Camat Jeruklegi melalui Sekcam Drs. Dasro mengapresiasi para guru yang telah mendedikasikan tenaga dan pikiran untuk kemajuan dunia pendidikan, karena jiwa guru sepenuhnya untuk pendidikan.
"Selamat kepada para guru sekalian semoga momen ini dijadikan sebagai ajang untuk meningkatkan kualitas kita sebagai tenaga pendidik karena kita dihadapan murid murid merupakan sebagai panutan bagi murid," katanya.
Lebih lanjut Camat Jeruklegi mengharapkan para guru dalam memberikan pengajaran kepada murid murid aspek Budi pekerti tetap harus dikedepankan.
"Budi pekerti sangat penting, karena menurut riset untuk menjadi kan pintar itu mudah tapi untuk menciptakan generasi muda yang mempunyai Budi pekerti yang baik cukup memerlukan waktu yang tidak sedikit," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar