Cilacap - Beberapa musibah yang terjadi di wilayahnya, menyita perhatian anggota Koramil 13/Majenang.
Tingginya curah hujan disertai angin kencang, telah merobohkan beberapa rumah di wilayah ini. Aksi cepat tanggap darurat, Babinsa Padangjaya Serka Ahmad Anshori cek rumah warga yang terdampak hujan lebat disertai angin di desa binaannya, Minggu (16/02).
Diterangkan Serka Ansori, akibat tingginya curah hujan yang disertai angin kencang telah merobohkan dua rumah yaitu rumah milik Saiman (37) warga RT 01/14 Dusun Kutasari Desa Padangjaya, dan rumah milik Slamet Muhaidi (70) warga RT 03/11 Dusun Kroya Desa Padangjaya Kecamatan Majenang. Selain itu peristiwa ini juga mengakibatkan 8 rumah RT 03/07 Dusun Cigulingharjo Desa Padangjaya tergenang air dengan ketinggian 20 cm hingga 60 cm," terang Babinsa Padangjaya.
" Kerusakan bangunan rumah dan genangan air ini tidak menimbulkan korban jiwa dan saat ini air berangsur-angsur surut," imbuhnya.
Rumah yang terkena genangan air diantaranya rumah milik Habibah (60), Tugio (52), Ipah (38), Musliman (55), Mujahid (70), Komarudin (60), Kurdi (60) dan rumah milik Aminah (52).
Kejadian ini telah dilaporkannya ke Komando Atas serta telah di kordinasikan dengan perangkat desa setempat dan juga petugas dari BPBD untuk merencanakan karya bakti untuk membantu warga yang terdampak musibah bencana alam hujan lebat disertai angin kencang ini.
" Ini merupakan salah satu tugas kita sebagai satuan Aparat Kewilayahan dan Binter sebagai salah satu fungsi utama TNI harus kita selenggarakan secara profesional sebagai bagian dari panggilan tugas untuk menjaga keutuhan wilayah dan kedaulatan NKRI," tegas Babinsa Serka A. Anshori. Urip
Tidak ada komentar:
Posting Komentar