Cilacap - Masih tingginya banjir yang menggenangi pemukiman warga, Anggota TNI dari Koramil 13 Majenang bersama para relawan melaksanakan evakuasi warga di sejumlah wilayahnya, Kamis (19/11/20). Beberapa desa yang tergenang banjir diantaranya menimpa Dusun Bojongjati Desa Mulyadadi, Dusun Bojong Meros Desa Pahonjean, Dusun Kawungsari Desa Mulyasari.
Selain mengevakuasi warga, aparat TNI juga mendistribusikan sejumlah logistik ke tempat penampungan para pengungsi. Salah satunya yaitu SD Negeri 3 Mulyasari di Dusun Rejasari Desa Mulyarasi Kecamatan Majenang yang dijadikan tempat pengungsian warga yang terdampak banjir. Selain dengan menggunakan perahu karet, Aparat TNI juga menurunkan Mobil Dinasnya untuk mengevakuasi dan mendistribusikan logistik.
Banjir yang terjadi di wilayah ini juga perhatian Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji. Secara langsung Bupati Cilacap bersama rombongan meninjau langsung wilayah yang terdampak banjir di dusun Rejasari Desa Mulyasari. Yang pertama kali ditinjau Bupati yaitu Posko Bencana (Dapur Lapangan) di halaman SDN 03 Mulyasari, kemudian berlanjut ke tempat pengungsian di Dusun Kawungsari Desa Mulyasari dengan menyapa langsung warga korban banjir.
Bupati beserta rombongan juga datang menyerahkan bantuan berupa sembako yang secara simbolis diberikan kepada warga terdampak bencana banjir di tempat pengungsian tersebut. Tampak mendampingi Bupati, Ketua Penggerak PKK Kabupaten Cilacap, Hj Tety Rokhatiningsih S.Sos., Ka Satpol PP Cilacap Drs Yuliaman Sutrisno, Kakesbangpol Cilacap Drs. Sadmoko Danardono, Kepala BPBD Cilacap Tri Komara Sidhy, Kabag Kesra Drs. Oktrivianto Subhekti M.Si., dan unsur Forkopincam Majenang.
Dikatakan Bupati, dengan adanya bencana banjir di wilayah Majenang, Forkopincam bersama Koramil dan Polsek serta Dinas terkait lainnya tidak mengenal waktu untuk membantu warga yang terdampak banjir secara langsung dengan mengevakuasi warga dan mendistribusikan logistik kepada mereka.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda dan Forkopincam Majenang yang telah turun tangan langsung ke lokasi untuk membantu warga yang terkena dampak bencana banjir. Kami dari Pemkab Cilacap juga turut memberikan bantuan berupa bahan makanan, obat-obatan, vitamin dan pakaian untuk membantu warga yang terdampak banjir,” ungkapnya.
Terkait bencana alam banjir, Bupati berharap agar masyarakat Majenang saling perduli dengan sesama untuk membantu warga yang terdampak banjir dan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Saya berharap di tengah pandemi Covid, agar warga tetap menjaga jarak sesuai protokoler kesehatan, jangan sampai dampak bencana banjir meluas ke bencana Covid 19 dan kita pun akan siap 24 jam membantu warga yang terdampak banjir di Kabupaten Cilacap." Pungkasnya. (Urip)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar