Cilacap - Babinsa Adipala, Koramil 08/ Adipala,
Kodim 0703 Cilacap, Pelda Mashud Suminto menghadiri kegiatan pertemuan Rutin
Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Makmur Tani Desa Adipala bertempat di Aula
Balai desa setempat, Selasa (15/9).
Hadir
dalam kegiatan tersebut Kades Adipala Ir. Subandono, Babinsa Desa Adipala Pelda
Mashud Suminto, petugas PPL Pertanian Desa Adipala Rina Triastuti. Sp dan
Ruswanto, Ketua Gapoktan Makmur Tani Desa Adipala Walgiyo beserta para anggota
Poktan dan jajaran KWT Desa Adipala.
Adapun
agenda yang dibahas dalam kegiatan tersebut lebih fokus kepada sosialisasi
Kartu Tani yang disampaikan oleh pihak Petugas Pengawas Lapangan (PPL). Seperti
yang disampaikan Kepala Desa Adipala Ir. Subandono, bahwa agenda rencana giat
pemdes yg berhubungan dgn Petani khususnya Poktan Desa Adipala.
"Untuk
itu kami mengajak kepada Poktan untuk menyukseskan program pemerintah khususnya
tentang Program Kartu Tani. Untuk selanjutnya agar ditindak lanjuti agar
kebutuhan petani dpt terpenuhi khususnya menjelang MT 1.( Oktober s.d
Maret)," ajaknya.
Lanjutnya,
"Kegiatan Rutinan seperti Arisan yang sudah biasa dilaksanan agar
dilanjutkan karena ini merupakan ajang silaturahmi bagi Anggota Poktan untuk
memperoleh informasi tentang pertanian," jelas Subandono.
Program
Kartu Tani mengajak kepada Poktan untuk
menindak lanjuti program pemerintah propinsi, yang sudah dicanangkan oleh
Gubernur Jateng sejak tahun 2016. Yang harus
segera direalisasikan karena menyangkut Kebutuhan petani dalam
memperoleh Kebutuhan Pupuk bersubsidi.
Senada
dengan penyampaian petugas PPL alam kesempatan itu Babinsa Pelda Mashud Suminto
menuturkan terkait pembuatan RDKK menjelang Musim Tanam ( MT I ), bulan Oktober sampai dengan bulan Maret untuk mendapatkan pupuk bersubsisi dari pemerintah
dibuat utk jangka waktu 1 tahun. Tekait hal tersebut dirinya menghimbau petani
agar merespon hal ini dengan melakukan pengurusan RDKK menjelang MT I.
"Kami
bersama Petugas Pertanian Lapangan menghimbau kepada Kelompok Tani untuk segera
mendata semua anggota Poktan, mendata tentang luas lahan, jenis tanaman, Pupuk
yang hrs terpenuhi oleh petani. Hal ini berkaitan dengan pupuk bersubsidi yang
nantinya hanya diberikan kepada petani yang memegang Kartu Tani. Walaupun
dengan indeks 1 KK untuk luasan lahan
maksimal 2 hektar, ini sangat membantu kebutuhan petani," tandasnya.Oke
Tidak ada komentar:
Posting Komentar