Cilacap - Dalam rangka mitigasi tanaman pantai yang mampu menahan potensi bencana alam (Tsunami), Kodim 0703 Cilacap bekerja sama dengan Komunitas Aktifis Insan Peduli Konservasi Alam (KAIPKA) Ujung Kulon, atas restu dari Kepala BNPB RI Doni Monardo menggelar kegiatan penghijauan di area pesisir Pantai Bunton, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (22/1/21).
Kegiatan dipimpin langsung Komandan Kodim (Dandim) 0703 Cilacap Letkol Inf Andi Afandi, SIP yang melibatkan unsur TNI jajaran Kodim, BPBD Kabupaten Cilacap, Polsek Adipala, Pemerintah Kecamatan Adipala, para komunitas pecinta lingkungan dari KAIPKA Ujungkulon, unsur Pemdes dan masyarakat Bunton yang berjumlah 100 orang.
Tampak hadir, Kepala Staf (Kasdim) Mayor Inf Drs. Abdul Asis Lallo beserta Perwira Staf, para Danramil jajaran, Sekretaris BPBD Kabupaten Cilacap Erna Suharyati bserta anggota, Camat Adipala Drs Teguh Prastowo. S. Sos, Kapolsek Adipala AKP Slamet, Ketua Komunitas Aktifis Insan Peduli Konservasi Alam/ KAIPKA Ujung Kulon Ramli beserta anggota, perwakilan PT.Indonesia Power PLTU 2 Bunton Jimker, Kepala Desa Bunton Sudin beserta perangkat dan masyarakat setempat.
Dalam kesempatan itu, Dandim mengatakan seperti diketahui bersama bencana alam yang terjadi saat ini menimpa saudara kita di wilayah, kita turut prihatin dan merasakan kesulitan masyarakat yang terdampak bencana alam oleh karena itu kita sebagai anak kandung rakyat. Sekarang waktunya membantu kesulitan rakyat salah satunya dengan program penghijuan di sepanjang pesisir pantai untuk meminimalisir dampak bencana alam.
"Saya jadi Dandim Cilacap adalah amanah, kita hadir disini atas perencanaan jadi tidak asal asalan. bangsa kita adalah bangsa yang besar jadi yang di butuhkan adalah kebersamaan. Saat ini kita rasakan bersama pandemi Covid-19 yang hampir setahun, bencana alam seperti di berbagai provinsi namun Indonesia masih kuat, filosifi kerja ada yang namanya kepercayaan inti dalam setiap prosesi berikan yang terbaik untuk bangsa dan negara," katanya.
Sementara itu, perwakilan KAIPKA Ujung Kulon Ramli menjelaskan kegiatan penanaman pohon hari ini yaitu menanam 600 pohon Butun dan rencananya kedepan kita akan menanam lagi sekitar 3000 pohon yang rencana akan dihadiri langsung kepala BNPB dalam rangka mitigasi / memecah ombak sehingga mengurangi dampak bencana alam.
"Fakta pada saat terjadi bencana tsunami di Banten hanya pohon butun ini yang tidak tumbang, karena akarnya yang sangat kuat mengikat ke dalam tanah dan tidak menimbulkan erosi. Selain itu gerakan kita ini sifatnya partisifatif dan bukan ajang proyek karena kegiatan ini murni untuk menjaga kelestarian alam. Salam Konserfasi, lestari alamku," jelas Ramli. Oke
Tidak ada komentar:
Posting Komentar