Rabu, 01 Maret 2023

BNN, Forkopimda dan Seluruh Lapas di Cilacap Tandatangani Komitmen Bersama Cilacap Bersinar Bersih dari Narkoba


Cilacap - Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0703 Cilacap Mayor Inf Saeroji menghadiri kegiatan Penandatangan Komitmen bersama BNN Prov Jateng, BNN Kab. Cilacap dengan Forkopimda Kab. Cilacap dan seluruh Lapas di Kab. Cilacap dalam rangka mewujudkan Cilacap bersinar bersih dari Narkoba, bertempat di Ruang Gadri Rumah Dinas Bupati Cilacap Jl. Sudirman No. 32 Cilacap, Rabu (01/03/2023).

Hadir dalam kegiatan, Sekda Cilacap Awaludin Muuri, AP., M.M, Ka. BNN Prov Jateng Brigjend Pol Drs. Heru Pranoto, M.Si,  Kepala BNN Cilacap Ridwan Solih Habibie, S.H, Kasdim 0703/ Cilacap Mayor Inf. Saeroji, Dandenpom Lanal Cilacap Mayor Laut (PM) Fajar Untung Tri S, Kasat Narkoba Polresta Cilacap AKP Fuad S.H., M.M, Wakil Ketua DPRD Kab. Cilacap Purwati, S. Pd, unsur Forkopimda lainya,Ka Kesbangpol Cilacap Taryo, S. Sos., M.Si, para Kalapas Nusakambangan dan Kalapas Cilacap serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutan PJ Bupati Cilacap yang dibacakan oleh Sekda Awaluddin Muuri, AP., M.M mengatakan acara Audiensi dan Penandatanganan Komitmen Bersama Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah dengan Forkopimda Kabupaten Cilacap dalam Rangka Mewujudkan Cilacap Bersinar (Bersih Narkoba). 

Kegiatan ini tentunya memiliki manfaat yang sangat penting dalam rangka memberikan pemahaman kepada kita semua tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

"Berkenaan dengan hal tersebut, saya secara pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Cilacap menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, yang telah mempersiapkan segala sesuatunya sehingga kegiatan yang sangat bermanfaat dan positif ini dapat dilaksanakan. Besar harapan saya, setelah adanya penandatanganan komitmen ini, wilayah Kabupaten Cilacap benar-benar terbebas dari penyalahgunaan Narkoba," katanya.

Seperti yang kita pahami bersama bahwa, kejahatan narkoba merupakan kejahatan luar biasa (Extraordinary Crime) karena daya rusaknya yang sangat luas  sehingga yang masih menjadi tantangan bagi negara  negara di dunia, termasuk kita di Indonesia. 

Penyebaran Narkoba tidak memandang usia, bahkan dari tingkat yang paling kecil yakni taman kanak  kanak pun saat ini sudah menjadi korban narkoba, dan narkoba tidak hanya merambah wilayah perkotaan, namun sudah masuk hingga ke pedesaan.

 Berdasarkan hasil riset diperkirakan 30 orang meninggal akibat narkoba tiap harinya dan dari sisi ekonomi kerugian negara akibat narkoba mencapai  72 Triliun Rupiah per tahun. Bahkan menurut data Badan Narkotika Nasional Kabupaten Cilacap, penyalahgunaan narkoba masih sangat mengkhawatirkan. Sebagai Gambaran di tahun 2022, jumlah klien yang direhabilitasi di klinik BNN Cilacap sebanyak 21 orang  (laki-laki 19 orang, perempuan 2 orang), dengan  14 orang masih dibawah umur yang 7 orang  diantaranya masih berstatus sebagai pelajar.

Dukungan dari Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam aksi P4GN (Pencegahan, pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) diantaranya dengan  mengeluarkan Perda Kabupaten Cilacap No. 7 tahun 2022 tentang  Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika serta Peraturan Bupati Cilacap Nomor 48 tahun 2022 tentang pembentukan sekolah bersinar (bersih narkoba). 

Pemerintah Kabupaten Cilacap juga telah membentuk Desa Bersinar (Bersih Narkoba). Desa bersih narkoba ini merupakan program pemberdayaan masyarakat, dimana masyarakat diajak untuk bersama-sama memerangi narkoba. 

"Program desa bersinar yang dilakukan meliputi intervensi ketahanan keluarga anti narkoba intervensi berbasis masyarakat (rehabilitasi) pembentukan penggiat/relawan pembentukan agen pemulihan membangun ketahanan diri remaja melalui program dialog interaktif dukungan teman sebaya anti narkoba," tandasnya.

Sementara itu,  Ka. BNN Prov Jateng Brigjend Pol Drs. Heru Pranoto, M.Si mengapresiasi yang tinggi untuk Cilacap, pihaknya mendapatkan hibah tanah dan merupakan bentuk kerjasama yang sangat bagus dengan melakukan beberapa program yang bekerjasama dengan Pemda.

"Adanya sinergitas yang dijalin dengan Pemda untuk bersih dari Narkoba dengan beberapa program yang telah dijalankan dengan bekerjasama dengan Kepolisian, Pengadilan dan yang berkaitan semuanya" ucapnya.

Upaya BNN dengan Pemda Cilacap yang kedepannya akan adanya tempat rehabilitasi bagi para pecandu narkoba dan  program pemberdayaan masyarakat, dimana masyarakat diajak untuk bersama-sama memerangi narkoba.

"Kami berharap agar apa yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Cilacap bersama BNN Provinsi Jawa Tengah dan BNN Kabupaten Cilacap ini selalu mendapat dukungan dari semua pihak, sehingga apa yang kita harapkan yakni peredaran Narkoba di wilayah Kabupaten Cilacap dapat ditekan, yang pada akhirnya Kabupaten Cilacap terbebas dari Peredaran Gelap Narkoba," pungkasnya.

 

Oke

Tidak ada komentar:

Posting Komentar